Recipe....

Bahan :
Untuk macarons:

1. 120 gr putih telur, dibagi menjadi 2
1. 150 gr tepung almond
2. 150 gr gula bubuk
3. 35 gr gula pasir

Untuk syrup:

1. 150 gr gula pasir
2. 50 ml air putih

Resep Ganache / Filling

1. 200 ml heavy cream
2. 200 gr coklat putih
3. sedikit mentega
4. 1 sdt rhum/ vanilla essence

Cara ( macarons ) :

1. Panaskan oven terlebih dahulu
2. Bagi telur menjadi 2, masing-masing 60 gr
3. Aduk telur (60 gr) dengan mixer, dengan kecepatan rendah lalu kecepatan tinggi, sambil masukkan gula sedikit demi sedikit. Aduk hingga telur mengembang, kurang lebih 5-10 menit.
4. Sambil mengaduk telurnya masak air dan gula,masak hingga 180 derajat celcius.
5. Lalu masukkan adonan syrup tadi ke adonan putih telur secara perlahan.
6. Setelah teraduk rata,diamkan sebentar.
7. Siapkan adonan tepung almond, campur dengan gula bubuk,lalu campur dengan sisa telur (60gr).
8. Campur adonan putih telur yang sudah di mixer tadi ke dalam adonan almond, masukkan sedikit demi sedikit secara perlahan hingga merata.
9. Jika sudah tercampur masukkan adonan ke dalam plastik yang sudah dilubangi ujungnya dan diberi spuit bundar
10. Semprotkan adonan berbentuk bundar kecil, usahakan bentuk dan ukurannya sama.
11. Lalu diamkan di loyang selama kurang lebih 30 menit.
12. Jika sudah kering dan terlihat lebih mengkilap berarti siap untuk dioven.
13. Panggang selama 15-25 menit, 160 derajat celcius.
14. Jika sudah matang diamkan hingga dingin dan siap untuk di isi dengan filling atau ganache.

Cara ( ganache ) :

1. Panaskan heavy cream, jangan sampai terlalu panas.
2. Masukkan coklat dan mentega, aduk rata.
3. Lalu masukkan rhum
4. Setelah teraduk rata, diamkan hingga dingin dan siap digunakan untuk filling

macarons

Variant rasa

Vanilla

Coconut

Chocolate

Taro

Nut

Banana & Red Bean

Green Bean & Soya

The innovation

Product Innovations

Melihat peluang bisnis yang ada di Indonesia dengan masyarakatnya yang gemar berwisata kuliner, kami ingin membuat Macarons varian baru. Macarons yang ada saat ini kebanyakan memilki cita rasa internasional seperti dark choco, blueberry, caramel, coffee,  strawberry, dan lemon.

Kami ingin membuat macarons varian baru dengan rasa yang berbeda. Macarons yang biasa dibuat dengan rasa cream yang sama, tetapi sekarang kami ingin membuat dengan rasa buah-buahan tropis seperti pisang dan kelapa serta kacang-kacangan.

Kami juga akan membuat macarons dengan berbagai bentuk miniatur hewan dalam berbagai ukuran, warana dan rasa.

Innovation in Little Spoon

Sistem yang kami jalankan pertama kali adalah dengan melalui sistem online shop. Namun seiring berjalannya waktu, kami berencana untuk membuka beberapa Cabang Macarons baru untuk mempermudah masyarakat menemukan makanan  ringan ini. Sejauh ini kami telah memiliki beberapa toko di Jakarta dan kota besar lainnya seperti Bandung, Jogja, Surabaya dan Bali. Dengan inovasi baru yang kami lakukan dengan cara medirikan outlet dalam memperluas pemasaran produk, penjualan produk semakin meningkat yang menyebabkan pemasukan laba yang semakin besar dan sangat menguntungkan bagi perusahaan. Kamipun berencana akan memperluas market kami ke seluruh pulau di Indonesia.

Konsep toko yang kami buat tidak hanya sekedar toko penjual kue biasa, tetapi kami  membuat toko yang menyediakan tempat untuk bersantai serta homey sambil menikmati fasilitas wi-fi yang kami sediakan sehingga pengunjung betah berlama-lama didalam toko kami. Kami mengusung tema princess yang cantik, lembut dan manis sehingga setiap pengunjung yang datang ke toko macarons kami merasa menjadi seorang princess sejati.

Service Innovations 

Sistem pelayanan yang kami suguhkan agak berbeda dari pelayanan toko kue pada umumnya. Kami melayani layanan pesan antar dalam waktu 30menit macarons yang dipesan tiba dirumah. Dan pelanggan yang melakukan transaksi pembayaran namun tidak diberikan bukti pembayaran, macarons yang dipesan akan diperoleh secara cuma-cuma.

                                                                       

  

About as

Backgrouner

Perusahaan Little Spoon berdiri pada tahun 2010 tepatnya dua yang lalu pada tanggal 10 juni di Jakarta yang bertempat di mangga besar jl. Ragunan no. 5 Jakarta Selatan yang kini menjadi Toko pertama tempat pemasaran produk macarons kami. Perusahaan Little Spoon ini didirikan oleh sekumpulan mahasiswi yang kareatif. Berawal dari kegemaran mereka menyantap makanan manis maka mereka memutuskan untuk membuat sebuah toko kue yang kini menjadi sebuah perusahaan.Karena respon masyarakat terhadap produk macarons ini sangat baik dan meraup untung yang cukup banyak hanya dalam waktu satu tahun, empat orang mahasiswi ini pun memutuskan untuk membuka cabang di kota-kota besar diantaranya Bandung, Jogja, Surabaya dan Bali. Mahasiswi ini terdiri dari Fairusi Amanda, Arini Dwi Putri, Devie Ariyanti, Efi Lianna Nazmirani.

 Company Structure

 

Our history

Pada awalnya perusahaan little spoon ini sampai terbentuk dikarenakan empat orang mahasiswi pendiri perusahaan kami mendapatkan sebuah tugas kuliah yang mengharuskan mereka menciptakan sebuah produk dan harus memasarkannya sendiri. Dan pada saat itu macarons lah yang mereka pilih sebagai produk yang akan mereka pasarkan karena pada masa itu macarons sangatlah terkenal.

Seiring berjalannya waktu, tidak terduga produk yang kami pasarkan banyak yang menyukainya. Bahkan beberapa kali kami  mengikuti pameran dan bazaar sampai akhirnya mereka mempunyai ide dengan memasarkannya melalui jejaring sosial facebook dan twitter, dan lagi-lagi respon yang didapat sangat baik.

            Namun ketika kami berada diposisi yang baik kami mengalami beberapa kendala yaitu kuliah kami yang terbengkalai karena pesanan yang sangat tinggi serta belum banyaknya tenaga pekerja juga dana yang minim sehingga kami memutuskan untuk menghentikan sementara produksi macarons kami. Sampai pada suatu ketika saat kami mengikuti bazzar disebuah acara pensi sekolah ada seorang pengunjung yang tertarik dengan produk kami dan menawarkan diri sebagai donator dan beliau kini menjadi salah satu pemegang saham di perusahaan kami. Sejak saat itu dana yang kami dapatkan dari donator tersebut kami kembangkan hingga seperti sekarang ini.

About Macarons

Macarons merupakan makanan ringan yang berasal dari Negara Italia, diambil dari kata maccherone yang berarti fine dough ( adonan yang halus ). Macarons pada aslinya berbentuk seperti biskuit amaretti, namun dalam perjalanan sejarahnya lebih terkenal  dengan bentuk yang sekarang memiliki kaki dan direkatkan dengan beraneka macam isian pilihan dengan warna-warna gembira dan kaya akan berbagai citarasa. 

 Pada tahun 1533 Macarons dibawa dari Italia ke Perancis oleh Ratu Catherine de Medici beserta chef nya, istri Raja Perancis Henry II. Macarons menjadi popular tahun 1972 ketika dua orang biarawati Carmelite yang meminta perlindungan di Nancy Perancis saat terjadi revolusi Perancis. Mereka membuat Macarons dan menjualnya untuk membiayai kehidupan itu.

Pierre Desfontaines. Cucu Louis Ernest Laudree pemilik Pastry Café Laudree yang terkemuka, pertama kali memiliki gagasan untuk merekatkan dua keeping biscuit macarons dengan isian seperti coklat, selai, dan sebagainya.

Namun Pierre Herme kemudian mendapat julukan sebagai “macarons art master” yang menciptakan berbagai jenis macarons modern.